Perpenda dan Wahidin54 Semangati Pelajar di Malaka
Banjir bandang yang melanda wilayah Nusa Tenggara Timur beberapa waktu lalu masih menyisakan banyak tantangan. Pasca bencana, masyarakat kembali berjuang untuk mengatasi dampak yang ditimbulkan oleh banjir di berbagai wilayah tersebut.
Bersama komunitas Perkumpulan Penjaga Perdamaian dan Keadilan (Perpenda) Malaka, Wahidin54 komunitas alumni Jogja dan Jangkar Nusantara menyapa para siswa yang terdampak di SMP N Fahiluka, Kabupaten Malaka. Dalam aksi sapaan ini, Perpenda membagikan alat tulis sederhana, sebagai simbol pembangkit semangat para pelajar yang sekolahnya masih dipenuhi lumpur hingga setinggi lutut orang dewasa. Pembagian alat tulis ini dilakukan di salah satu sekolah lain di wilayah tersebut yang dipakai sementara untuk para pelajar menyelesaikan ujian mereka.
“Tadinya para pelajar akan mengikuti ujian di tenda, berhubung sekolah mereka belum dapat digunakan. Namun atas kebijakan Pejabat Bupati, maka para pelajar diarahkan mengikuti ujian di sekolah lain” ujar Robi Koen, Ketua Perpenda Malaka pada Pranusa, Selasa (20/4/2021).
Robi menyebut bahwa sebelum bencana ini, para pelajar sebenarnya masih dalam masa belajar jarak jauh sebagai imbas pandemi Covid-19. Banjir yang melanda beberapa wilayah kecamatan di Kabupaten Malaka beberapa waktu lalu disebut menambah tantangan. Awalnya siswa belajar di tenda. Namun akibat hujan, lokasi juga kemudian berlumpur dan sulit digunakan dan bahkan para pelajar sempat menggelar ujian dalam kondisi berdiri akibat situasi tersebut. Akhirnya beberapa hari terakhir, ada solusi penggunaan unit sekolah lain untuk mendukung proses ujian.
Inyo Molo, Sekretaris Perpenda dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa komunitasnya merupakan perpanjangan tangan dari teman-teman donatur.
“Kita berharap dengan adanya bantuan ini, semakin memacu semangat siswa-siswa SMP N Fahiluka untuk semakin giat belajar walaupun baru saja terkena musibah banjir” harap Inyo.
