IKM Bantah Megawati: Kami Masyarakat Sumatera Barat Sangat Mencintai NKRI
PRANUSA.ID — Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengaku pernah menanyakan kepada anggota Dewan Pengarah BPIP kelahiran Sumatera Barat (Sumbar) Ahmad Syafii Maarif terkait kegelisahannya soal Sumbar jadi berbeda.
Cerita itu disampaikannya dalam webinar bertajuk Bung Hatta Inspirasi Kemandirian Bangsa di kanal YouTube Badan Kebudayaan Nasional Pusat (BKNP) PDIP, Kamis (12/8).
“Itu ada Buya Syafii, saya suka bertanya sama beliau, mengapa Sumatera Barat yang dulu pernah saya kenal sepertinya sekarang sudah mulai berbeda?” kata Megawati.
Megawati menilai ada banyak tokoh nasional yang dilahirkan dari Sumbar. Akan tetapi, ia mengatakan tokoh-tokoh Sumbar saat ini tidak sepopuler pada masa kemerdekaan.
Dia bahkan merasa naluri gotong-royong dan nuansa tradisi keislaman di Sumbar pada masa silam sangatlah kental.
Menanggapi pernyataan tersebut, Ketua Harian Ikatan Keluarga Minang (IKM) Andre Rosiade mengungkapkan masyarakat Sumbar hingga kini terus mengedepankan semangat gotong royong dan nilai Pancasila.
“Saya ingin menyampaikan kepada Bu Mega bahwa kami masyarakat Sumatera Barat, masyarakat Minang adalah masyarakat yang sangat mencintai NKRI. Kedua masyarakat yang sangat mengedepankan semangat gotong-royong dan nilai Pancasila,” tuturnya dikutip dari CNN Indonesia, Jumat (13/8).
Andre kemudian memberikan contoh kala ada bencana alam melanda suatu daerah. Ia mengatakan masyarakat Sumbar selalu bergotong royong membantu daerah itu.
“Setiap bencana alam di Indonesia, masyarakat Minang bergotong royong mengirimkan ton-ton rendang ke berbagai provinsi yang tertimpa bencana alam,” ungkap Andre.
Selain itu, Andre juga menyebut masyarakat Sumbar sangat menghormati pemimpin. Ia bahkan memastikan warganya menyambut Presiden Jokowi jika ia berkunjung ke sana.
“Pak Jokowi kalau datang ke Sumatera Barat pasti kami sambut dengan meriah. Bahkan berapa bulan yang lalu Abah, Kiai Ma’ruf datang ke Sumatera Barat meresmikan pasar di Kota Pariaman juga beliau disambut sangat meriah dan antusias,” pungkasnya.
Penulis: Jessica C. Ivanny
Editor: Bagas R.
