Dikritik Anies Soal Demokrasi, Jokowi: Saya Dimaki Biasa Saja | Pranusa.ID

Dikritik Anies Soal Demokrasi, Jokowi: Saya Dimaki Biasa Saja


FOTO: Presiden Jokowi dan Calon Presiden Anies Baswedan.

Laporan: Marsianus N.N | Editor: Bagas R.

PRANUSA.ID– Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi kritikan dari calon presiden (capres) Anies Baswedan soal kondisi demokrasi di Indonesia.

Sebelumnya, saat debat perdana capres pada Selasa (12/12/2023), Anies menyebut bahwa demokrasi Indonesia saat ini tengah menghadapi problem.

“Dan kalau kita saksikan, akhir-akhir ini mengalami problem. Kita lihat bagaimana kekebasan berbicara menurun, termasuk mengkritik parpol. Dan angka demokrasi kita, indeks demokrasi menurun,” ucap Anies

Terkait pernyataan Anies, Jokowi mengatakan saat ini masyarakat nyatanya bebas untuk menyampaikan pendapatnya di ruang publik.

Bahkan, kata dia, masih ada masyarakat yang memaki-maki dan merendakan presiden. Jokowi pun tak masalah dengan dicaci dan dijelek-jelekkan masyarakat.

“Yang jelas kita ini kan tidak pernah melakukan pembatasan-pembatasan apapun. Dalam berbicara, dalam berpendapat ada yang maki-maki presiden, ada yang caci maki presiden, ada yang merendahkan presiden, ada yang menjelekkan juga biasa-biasa saja,” jelas Jokowi usai meninjau proyek MRT Jakarta FASE 2A di Monas Jakarta Pusat, Jumat (15/12/2023).

Selain itu, Jokowi mengatakan masyarakat juga masih dibebaskan untuk menyampaikan aspirasi melalui aksi demonstrasi.

“Di patung kuda, di depan Istana demo juga hampir setiap minggu, setiap hari juga ada. Juga engga ada masalah,” tandas Jokowi.

Berita Terkait

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Top