Gagal Tes Wawasan Kebangsaan, Novel Baswedan Bakal Didepak dari KPK?
PRANUSA.ID– Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan dikabarkan tidak akan berkiprah lagi di lembaga antirasuah yang saat ini dipimpin oleh Firli Bahuri.
Novel Baswedan dan sejumlah pegawai disebut tidak lolos tes wawasan kebangsaan yang merupakan salah satu syarat untuk alih status menjadi ASN.
“Iya benar saya dengar informasi tersebut. Upaya untuk menyingkirkan orang-orang yang berintegritas dari KPK adalah upaya lama yang terus dilakukan,” kata Novel dilansir dari JawaPos.com, Senin (3/5).
Di satu sisi, Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri mengaku pihaknya belum bisa memberikan klarifikasi terkait informasi tersebut. Namun, dia memastikan, komisi antikorupsi itu sudah menerima pihak-pihak yang lolos menjadi ASN maupun tidak.
“KPK benar telah menerima hasil assesment wawasan kebangsaan yang diserahkan pihak BKN RI pada 27 April 2021,” kata Fikri saat dikonfirmasi, Senin (3/5).
Fikri mengaku pihaknya belum bisa mengumumkan hasil asesmen tersebut. Namun, dia menjanjikan akan mengumumkan kepada publik siapa saja yang lolos atau tidak.
Sementara itu, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri sudah merespons isu didepaknya Novel Baswedan dan beberapa pegawai KPK lainnya.
“Sampai saat ini pimpinan belum membuka hasil test wawasan kebangsaan. Hasil test wawasan kebangsaan diterima sekjen dari BKN (Badan Kepagawaian Negara) tanggal 27 April 2021 dan sampai sekarang belum dibuka,” kata Firli dalam keterangan tertulisnya, Senin, 3 Mei.
Dia menyebut hasil asesmen itu baru diterima oleh Sekretaris Jenderal KPK. Sehingga, dia meminta masyarakat tak berspekulasi secara berlebihan.
Laporan: Bagas R
Editor: Jessica C. Ivanny