Ini Kata Anies Baswedan Soal Kapan PSBB Jakarta Berakhir | Pranusa.ID

Ini Kata Anies Baswedan Soal Kapan PSBB Jakarta Berakhir


Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (Andika Prasetia/detik.com)

PRANUSA.ID — Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali memperpanjang penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI Jakarta. Dia menyebut perpanjangan PSBB itu sebagai masa transisi.

“Menetapkan PSBB di Jakarta diperpanjang dan menetapkan bulan Juni sebagai masa transisi,” kata Anies dalam konferensi pers di Balai Jakarta Pusat, dilansir dari Liputan6.com, Kamis (4/6/2020) siang hari.

Perkantoran di DKI juga akan mulai beraktivitas kembali saat masa transisi dengan syarat adanya pembatasan jumlah karyawan yang masuk.

“Perkantoran sudah mulai bisa dibuka senin depan dengan kapasitas 50 persen. Demikian pula rumah makan mandiri, dengan batasan juga 50 persen,” tutur Anies.

Rumah makan mandiri disini maksudnya adalah rumah makan yang berdiri sendiri dan tidak berada di pusat perbelanjaan. Untuk pusat perbelanjaan atau pertokoan sendiri, baru bisa beraktivitas pada Senin, 15 Juni 2020 mendatang.

“Adapun pertokoan, pusat perbelanjaan, mal, atau pasar non-pangan baru bsia dimulai Senin tanggal 15 Juni,” kata Anies.

Penerapan PSBB di DKI seharusnya berakhir hari ini, Kamis (4/6/2020). Anies berharap PSBB tahap ke-3 sebelumnya sebagai PSBB terakhir sebelum memasuki era new normal.

“Insyaallah kalau dalam dua pekan ini kita pantau angka ini bisa di bawah 1, maka ini akan jadi yang terakhir,” kata Anies.

Sebelumnya, sempat beredar kabar di media sosial bahwa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan memperpanjang PSBB selama 14 hari ke depan mulai 5 Juni hingga  18 Juni. Melalui situs resmi cek fakta data.jakarta.go.id, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI menyatakan bahwa informasi tersebut adalah hoaks. (Cornelia)

Berita Terkait

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Top