Kapolri Ancam Pecat Anak Buah yang Langgar Aturan | Pranusa.ID

Kapolri Ancam Pecat Anak Buah yang Langgar Aturan


FOTO: Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo

PRANUSA.ID– Kepala Kepolisian Republik Indonesia atau Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo menegaskan tidak akan segan-segan menindak anggotanya yang melakukan pelanggaran. Hal itu disampaikan Listyo untuk menjaga kepercayaan publik kepada Polri.

“Saya selalu wanti-wanti hindari pelanggaran-pelanggaran khususnya hal-hal yang mencederai rasa keadilan masyarakat, pelanggaran-pelanggaran yang kalau itu kita lakukan semakin menurunkan kepercayaan publik kepada Polri,” kata Listyo lewat akun instagram pribadinya yang dilihat Tempo pada Senin, 12 September 2022.

Dalam video berdurasi 1,49 menit itu Listyo mengungkapkan bahwa ia akan segera menindak anggotanya yang kedapatan melakukan judi hingga masalah penyakit masyarakat.

Listyo juga mengungkapkan bahwa kondisi negara saat ini sedang pusing. Ditambah lagi dengan bebannya cukup berat karena adanya kejahatan-kejahatan yang menyerang kekayaan negara.

Melihat adanya kegentingan itu, Listyo pun tidak segan untuk segera memproses anggotanya yang melanggar. Bahkan tidak perlu dengan dengan teguran lagi. Ia bahkan tidak memilih-milih anggotanya yang melakukan pelanggaran tersebut.

“Negara sedang pusing, bebannya cukup berat terhadap kejahatan-kejahatan kekayaan negara. Tolong diberantas kalau ada laporan, tidak perlu tegur lagi, langsung saya proses saya copot ini berlaku untuk semuanya,” ucapnya.

Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri itu kemudian mengungkapkan istilah ikan busuk dari kepala. Oleh karena itu sesama anggota Polri saat ini harus saling mengingatkan. Yaitu anak buah bisa mengingatkan atasan, demikian juga sebaliknya.

“Ikan busuk tentunya dari kepala, oleh karena itu mari kita saling mengingatkan atasan mengingatkan anak buah. Anak buah juga sama menyampaikan komandan sepertinya ini salah dan itu sah-sah saja,” ucapnya.

Pada video tersebut, Listyo juga menyampaikan kepada anggotanya agar tidak membiasakan menerima sesuatu yang tidak bisa diterima. Hal ini adalah untuk kebaikan institusi.

“Saya harus mencopot, saya harus menindak, terhadap rekan-rekan yang melakukan pelanggaran-pelanggaran dan ini terus saya ulang-ulang karena ini karena saya sayang dengan 430.000 polisi yang telah bekerja dengan baik dan 30.000 PNS yang juga bekerja dengan baik,” ucapnya.

Belum diketahui dalam acara apa Kapolri Listyo Sigit Prabowo berbicara. Namun dalam unggahan video itu terdapat beberapa petinggi Polri yang hadir seperti Kabareskrim Polri Komisaris Jenderal Agus Andrianto, dan Kepala Badan Intelijen Keamanan (Kabaintelkam) Polri Komjen Pol. Ahmad Dofiri.

Laporan: Bagas R

Editor: Jessica C. Ivanny

Berita Terkait

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Top