Soal Tunda Pilkada Saat Pandemi, Menko Polhukam: Tidak Rasional

pranusa.id September 13, 2020

Ilustrasi: (Medcom.id/Mohamad Rizal)

PRANUSA.ID — Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM (Menko Polhukam) Mahfud MD menilai tidak benar jika Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020 ditunda hanya karena pandemi virus corona (Covid-19) yang belum berakhir.

“Nggak ada yang tahu, kapan selesainya (pandemi Covid-19). Lalu, 270 Pemda (pemerintah daerah) harus diangkat plt (pelaksana tugas), dimana ada negara pemerintah daerahnya 270 harus plt, karena nunggu Covid, kan tidak benar juga,” kata Mahfud dalam diskusi secara daring, Sabtu (12/9) malam.

Selain itu, dia menyoroti soal prediksi sejumlah pakar dan ahli tentang kapan pandemi sekiranya berakhir. Namun, seluruh prediksi tersebut terus melenceng.

“Prediksinya selalu berubah. Dulu kan ada yang mengatakan wah itu Mei sudah selesai. Itu sudah perhitungan matematis dari kampus. Sesudah itu enggak jadi lagi. Itu kira-kira Juli, Agustus, enggak jadi lagi. September malah makin muncak, makin muncak, enggak jelas,” jelasnya.

Untuk itu, Mahfud kemudian meyakini tak ada prediksi soal kapan pandemi berakhir yang meyakinkan sehingga dia meminta semua pihak untuk mengikuti proses yang telah berjalan dan diputuskan pemerintah.

Apalagi, ia menilai keputusan pemerintah bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) soal penundaan Pilkada hingga 9 Desember berada dalam situasi yang tak berbeda dengan saat ini.

Atas dasar itu, Mahfud kemudian menegaskan bahwa usul sejumlah pihak soal penundaan Pilkada hingga pandemi Covid-19 berakhir itu tidaklah rasional.

“Oleh sebab itu, kita enggak rasional kalau usul menunda Pilkada hanya karena nunggu selesai covid, tidak jelas juga kapan (berakhir)nya,” tegasnya.

Penulis: Cornelia

Rekomendasi untuk Anda
Berita Lainnya
Kukuhkan 2.462 PPPK Paruh Waktu, Bupati Ketapang: Jadilah Agen Perubahan Daerah
KETAPANG – Pemerintah Kabupaten Ketapang resmi mengukuhkan 2.462 pegawai baru…
Harga Emas Galeri 24 dan UBS Kompak Melonjak, Tembus Rp2,5 Juta per Gram
JAKARTA – Tren positif harga emas kembali terlihat pada perdagangan…
Dugaan Pidana: KPK Endus 60 LHKPN Pejabat Terindikasi Korupsi
JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali mengungkap temuan mengejutkan…
Dunia Merugi Rp1.800 Triliun, 2025 Jadi Tahun Termahal Akibat Bencana Iklim
JAKARTA – Tahun 2025 tercatat sebagai salah satu periode dengan…
Sempat Dirawat, Nadiem Makarim Dinyatakan Sehat Jelang Sidang Kasus Chromebook
JAKARTA – Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek),…
WhatsApp Image 2025-12-19 at 20.57.42 (1)
WhatsApp Image 2025-12-22 at 13.10.14
ChatGPT Image 23 Des 2025, 08.56.24
WhatsApp Image 2025-12-23 at 11.11.08