Imbas Covid-19, IDI: 89 Dokter dan 50 Perawat Indonesia Gugur
PRANUSA.ID — Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dr. Mohammad Adib Khumaidi menyebut setidaknya ada 89 dokter dan 50 perawat telah gugur akibat pandemi virus corona (Covid-19).
Hal itu disampaikannya dalam webinar nasional SDM Tangguh Indonesia Tangguh di RSPI Sulianti Saroso, Senin (24/8/2020).
“Saat ini, tenaga medis dokter yang meninggal dan terkonfirmasi positif itu ada sekitar 89. Ini kalau dibandingkan dengan negara lain dengan persentase sekitar 4 persen di kematian dokter dan juga di semua tenaga kesehatan yang saat ini bekerja,” jelasnya.
Delapan orang diantara tim tenaga medis yang dinyatakan meninggal dunia tersebut merupakan dokter gigi.
“Ada perawat yang lebih dari 50 orang yang meninggal, dokter gigi ada 8 yang meninggal,” ujar Adib.
Dia pun meminta pemerintah untuk lebih memerhatikan jaminan keselamatan bagi tenaga medis dengan terus meningkatkan fasilitas kesehatan berdasarkan standar penanganan Covid-19.
Selain itu, dia menyebut masyarakat juga harus turut membantu dengan mematuhi protokol kesehatan yang telah ditentukan sekalipun kegiatan ekonomi telah dibuka.
“Kampanye yang ingin kita dorong saat ini adalah zero death untuk nakes. Jadi angka kematian yang nol untuk tenaga kesehatan dan tentunya zero death juga untuk masyarakat,” kata dia.
(Cornelia)
