Jika PDIP Jadi Usung Ganjar, Parpol Lain Diyakini Merapat | Pranusa.ID

Jika PDIP Jadi Usung Ganjar, Parpol Lain Diyakini Merapat


Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Tempo)

Laporan: Severinus THD ¦ Editor: Bagas R.

PRANUSA.ID– Hari ini, beredar kabar bahwa PDI Perjuangan (PDIP) akan mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) yang akan diusung untuk berlaga di Pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Meskipun kabar tersebut masih simpang siur, namun sangat menarik untuk melihat dampak politik terkhususnya dalam konteks dinamika koalisi partai apabila Ganjar benar-benar diusung oleh PDIP.

Terkait hal tersebut, Peneliti Pusat Kajian Politik Aisah Putri Budiatri menilai PDIP berpeluang membentuk koalisi besar dan menjadi magnet yang menarik apabila mengusung sosok Ganjar Pranowo sebagai capres. 

“Jika PDIP mengumumkan capresnya sebelum koalisi besar ini benar-benar terbentuk, maka PDIP akan menjadi game changer dalam proses lobi-lobi politik antarpartai,” kata Aisah, Rabu (19/4/2023).

Menurut dia, ketika PDIP mengumumkan capres, hal tersebut akan membuat partai lain memikirkan ulang strategi politik menjelang pilpres.

PDIP pun dinilainya, bakal menjadi arus perubahan peta politik dan membuat parpol lain merapat. Khususnya parpol yang belum tergabung koalisi.

“Mereka (parpol) akan melihat potensi menang, potensi mencalonkan wapres dan lainnya,” kata dia.

Aisah menuturkan salah satu alasan PDIP dan Ganjar menjadi game changer politik karena memiliki elektabilitas paling tinggi. “Hal ini dipengaruhi juga oleh konsistensi popularitas dan sentimen positif publik pada PDIP termasuk Ganjar sebagai capres partai ini paling populer,” ujar dia.

Diketahui, elektabilitas Ganjar Pranowo dan PDIP masih berada di puncak dari berbagai hasil lembaga survei. Elektabilitas Ganjar bahkan kembali melejit setelah sempat menurun setelah Indonesia gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

Dari hasil survei terbaru dari lembaga SMRC, Ganjar berada di posisi teratas dengan angka 16,5% dan mengungguli Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.

Berita Terkait

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Top