Pemprov Kalbar Beri Bantuan Satu Juta Rupiah untuk Mahasiswa Kalbar di Pulau Jawa | Pranusa.ID

Pemprov Kalbar Beri Bantuan Satu Juta Rupiah untuk Mahasiswa Kalbar di Pulau Jawa


(Facebook / Bang Midji)

 

PRANUSA.ID — Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji membantu mahasiswa asal Kalbar yang tinggal di Asrama Mahasiswa Kalbar di Pulau Jawa selama pandemi Covid-19.

Untuk menunjang keberlangsungan mereka selama di asrama, maka Pemprov memberi bantuan dalam bentuk uang tunai kepada mereka.

“Pemerintah Provinsi Kalbar akan memberi bantuan kepada mahasiswa dan mahasiswi Kalbar yang berada di Asrama Mahasiswa Kalbar di Jawa,” kata Midji dikutip dari TribunPontianak, Rabu (22/4/2020).

Adapun besar uang tunai yang akan ditransfer ke rekening bersangkutan adalah sebanyak satu juta rupiah untuk dua bulan.

“Kita akan transfer langsung bantuan itu ke rekening mereka satu juta per orang,” tutur dia.

Hingga saat ini, jumlah mahasiswa terdata yang akan dibantu Pemprov Kalbar adalah sebanyak 260 orang.

“Data awal kita baru 260 orang, saya minta didata secara rinci,” jelas Midji.

Namun, Midji mengaku akan terus mendata mahasiswa Kalbar agar pandemi Covid-19 tidak berpengaruh terhadap pendidikan mereka. Ia juga berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban mereka.

Bahkan, Midji telah membicarakan langsung mahasiswa Kalbar yang ada di Jawa dengan gubernur setempat.

“Saya juga sudah titipkan mereka pada gubernur daerah mereka. Semoga kejadian ini cepat berlalu dan aktivitas kembali semua,” ungkap Midji.

Hal itu dilakukannya dalam upaya terus mengakomodir masyarakat Kalbar yang terkena dampak dari wabah tersebut.

Sebelumnya, Midji telah membantu masyarakat miskin yang terdata di kabupaten/kota dengan menyalurkan beras sebanyak 8.283 ton.

Semua ini dilakukan untuk mencegah dan menghindari penularan dan penyebaran virus corona atau Covid-19. Mahasiswa juga diminta agar tidak mudik terlebih dahulu. (Cornelia/Pranusa)

Berita Terkait

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Top