Singkawang Kembali Raih Predikat Kota Toleransi Se-Indonesia Tahun 2020
PRANUSA.ID– Kota Singkawang kembali merampok sebagai kota toleran di Indonesia tahun 2020 dengan skor 6.450 berdasarkan Hasil Setara Institute bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri RI dan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila.
Berdasarkan hasil tersebut, Singkawang menempati urutan kedua di bawah Kota Salatiga.
“Kita bersyukur karena berdasarkan hasil dari Setara Institute bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri RI dan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila, tahun ini Singkawang kembali mendapatkan penghargaan sebagai kota tertoleran se-Indonesia 2020,” kata Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie, Sabtu (27 / 2/2021).
Selain dirinya, juga ada sembilan wali kota yang diundang pada acara televisi indeks kota tertoleran di Indonesia.
“Dari 94 kota di Indonesia, Kota Singkawang berada diperingkat kedua dari 10 kota tertoleran,” tuturnya seperti dikutip dari Antara.
Dia mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Singkawang. Termasuk para tokoh agama, tokoh masyarakat, TNI, Polri serta jajaran Pemkot Singkawang yang telah bekerja keras, sehingga Singkawang masih bisa mempertahankan predikat kota tertoleran.
“Dalam hal ini tentu dapat memberikan kita semangat hidup harmonis, saling menghormati dan saling menjaga satu sama lain karena toleransi merupakan pengamalan Pancasila,” ujarnya.
Perempuan Tionghoa pertama yang menjadi wali kota di Indonesia ini membahasakan, Pancasila sebagai dasar negara adalah alat pemersatu bangsa. Maka dari itu, masyarakat Singkawang kasih sayang.
“Saya yakin dan percaya dengan adanya kegiatan seperti ini karena memberikan motivasi maka Indonesia pasti maju,” tuturnya.
Tjhai Chui Mie mengungkapkan, dengan Singkawang statusnya sebagai Kota Toleransi, maka akan meningkatkan jajaran Pemerintah Kota Singkawang dan pemangku kepentingan lainnya untuk meningkatkan dan menjaga keharmonisan di Kota Singkawang.
“Mari kita jaga dan rawat Kota Singkawang sebagai Kota Toleransi se Indonesia,” ajaknya.
Selain Kota Singkawang, delapan kota yang juga ditetapkan sebagai kota toleran secara berturut-turu yaitu Kota Manado, Kota Tomohon, Kota Kupang, Kota Surabaya, Kota Ambon, Kota Kediri, Kota Sukabumi, dan Kota Bekasi.
Laporan: Bagas R
Editor: Bagas R
