Viral Kasus Fetish Gilang Bungkus Kain Jarik, Begini Kronologinya
PRANUSA.ID — Dunia maya dihebohkan dengan kelakuan seorang pria yang diduga telah melakukan tindak pidana pelecehan seksual dengan meminta korbannya membungkus diri dengan kain jarik.
Gilang Aprilian Nugraha Pratama, mahasiswa Jurusan Sastra Indonesia di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga (Unair) sempat menduduki puncak trending di Twitter pada Jumat (31/7/2020).
Hal itu bermula dari pengakuan penulis utas selaku pemilik akun Twitter @m_fikris yang berani speak-up soal pernah menjadi korban pelecehan fetish jarik Gilang.
MF (21) awalnya mengenal Gilang lewat jejaring sosial Instagram satu tahun lalu. Kepadanya, Gilang mengklaim sebagai mahasiswa Unair yang tengah mengerjakan riset tugas akhir.
Gilang kemudian mengatakan perlu bantuan MF demi pengerjaan tugas akhir tersebut dan memintanya memberikan nomor telepon sehingga obrolan pun berlanjut di aplikasi WhatsApp.
Dia pun meminta MF untuk membungkus diri dengan lakban dan kain jarik karena ingin mengetahui reaksi yang ditimbulkan dalam penelitian tersebut.
Dengan dalih laporan penelitian, foto dan video yang berisikan proses pembungkusan selama tiga jam tersebut dikirimkan kepada Gilang.
Bukan hanya MF, berdasarkan data yang dihimpun BEM FIB Unair, ada sejumlah korban lain yang tak ingin identitasnya disebutkan melaporkan hal yang sama.
Mayoritas korban berasal dari Unair sendiri, sementara korban lain merupakan mahasiswa di universitas lain.
Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya mendatangi kampus FIB Unair, Surabaya, pada Kamis (30/7/2020) untuk mengusut kasus tersebut untuk menggali keterangan sementara.
(Cornelia)