Sutarmidji Ingin Proyek Pembenahan Jalan Provinsi Tidak Hanya Asal Bangun | Pranusa.ID

Sutarmidji Ingin Proyek Pembenahan Jalan Provinsi Tidak Hanya Asal Bangun


Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji.

PRANUSA.ID– Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji mengutarakan keinginannya agar proyek pembenahan infrastruktur jalan provinsi tidak hanya asal dibangun. Ia berharap pada tahun 2022 nanti, kualitas yang dihasilkan bisa baik dan berstandar K300 sehingga tidak mudah rusak. 

“Tahun 2022 nanti saya inginnya ada beberapa ruas jalan provinsi yang selesai dengan kualitas yang bukan asal bangun,” ujar Sutarmidji seperti dikutip dari Antara, Kamis (1/4/2021).

Menurut dia, kalau jalan dibangun dengan beton, harus dengan spesifikasi K300. Sementara kalau jalanan aspal, ketebalannya mesti berkisar 5-7 cm, ditambah lapisan bawah dari batu ukuran 15 cm.

Sutarmidji mengaku tidak ingin sekedar memenuhi target panjang jalan yang dapat dibenahi, tetapi dia juga fokus pada berapa lama jalan tersebut tetap bisa digunakan, meski biaya yang dikeluarkan juga akan lebih besar.

“Yang penting dalam waktu lima tahun tidak rusak. Daripada kita dapatnya panjang, tapi setiap tahun rusak dan saya tidak mau seperti itu,” sambungnya,

Tak hanya infrastruktur jalan, Sutarmidji juga menargetkan penyelesaian pembangunan dan rehap gedung sekolah, di mana baru rampung sebagian.

Dia menjelaskan , fokus Pemerintah Provinsi Kalbar untuk tahun 2022 yaitu, infrastruktur jalan dan jembatan.

Untuk jembatan yang masih pakai kayu, pemerintah akan mengganti dengan jembatan bailey terlebih dahulu dengan kekuatan cukup tahan sampai di atas 15 tahun.

“Untuk jalan sendiri, ini yang menjadi perhatian khusus dari kita. Jalan yang termasuk parah itu hampir 500 kilo (meter). Dari 500 kilometer, kalau kita menggunakan anggaran Rp12 miliar per kilometer, maka kita memerlukan anggaran sebesar Rp 5,5 triliun dan saya pastikan tak akan mampu menggunakan dana APBD,” ungkap pria yang kerap disapa Bang Midji itu.

Dirinya pun berkeyakinan rencana penganggaran jalan sekira Rp 2 triliun dapat terwujud.

“Itu khusus untuk jalan dan saya yakin bisa,” pungkasnya.

 

Laporan: Bagas R

Editor: Bagas R

Berita Terkait

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Top