Waduh! Aset Bitcoin Ambruk Hingga 70% Lebih | Pranusa.ID

Waduh! Aset Bitcoin Ambruk Hingga 70% Lebih


Ilustrasi ekonomi: detik.com

PRANUSA.ID– Pasar kripto kembali mengalami crash di bulan ini, harga bitcoin bahkan sempat jeblok ke bawah US$ 20.000/koin. Jebloknya mata uang kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar tersebut, disusul dengan aset kripto lainnya membuat emas diprediksi akan kembali cemerlang.

Bitcoin kerap digadang-gadang sebagai emas digital, sehingga keduanya sering dibanding-bandingkan.

Harga emas dunia sendiri di tahun ini ini cukup berfluktuasi, sempat menyentuh US$ 2.069/troy ons, atau nyaris memecahkan rekor tertinggi sepanjang masa di kisaran US$ 2.072/troy ons yang dicapai pada Agustus 2020 lalu.

Namun setelahnya, emas kembali terkoreksi dan bergerak di kisaran US$ 1.800 – US$ 1.875/troy ons.

Sebaliknya, bitcoin terpuruk. Sejak mencapai rekor tertinggi sepanjang masa di level US$ 68.000/koin, harganya terus merosot hingga ke bawah US$ 18.000/koin, sebelum kembali ke kisaran US$ 20.000/koin.

Dari rekor tertinggi sepanjang masa tersebut, bitcoin sudah ambrol lebih dari 70%.

Para analis melihat meroketnya nilai bitcoin pada tahun lalu menggerogoti pasar emas. Sementara sebaliknya di tahun ini, jebloknya bitcoin dikatakan bisa menjadi berkah bagi emas.

“Saya melihat crash di aset kripto akan memperkuat kembali nilai emas. Hanya ada satu aset (emas) yang secara historis memiliki kualitas sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan risiko geopolitik, dan itu bukan aset kripto,” kata Kristina Hooper, kepala strategi investasi di Invesco, sebagaimana dilansir Kitco News, Senin (20/6/2022).

 

Laporan: Severinus T.H.D

Editor: Jesssica C. Ivanny

Berita Terkait

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Top