Anies Resmikan Patung Tokoh Komunis, Guntur: Kalau Jokowi Pasti Didemo | Pranusa.ID

Anies Resmikan Patung Tokoh Komunis, Guntur: Kalau Jokowi Pasti Didemo


Patung Yuri Gagarin di Jakarta. Ilustrasi: Bagas R

PRANUSA.ID– Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Mohammad Guntur Romli mengatakan, sejak Front Pembela Islam (FPI) dibubarkan oleh pemerintah, isu komunis di Indonesia juga ikut menghilang. 

Hal itu ia katakan, melihat dari peresmian patung Yuri Gagarin, tokoh komunis, kosmonot Rusia (saat itu masih Uni Soviet) yang diresmikan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Guntur Romli menuturkan bahwa peresmian patung tokoh yang menjadi manusia pertama berhasil melakukan perjalanan ke luar angkasa tersebut tidak mendapatkan reaksi protes dan tidak didemo oleh masyarakat.

“Sejak FPI dibubarkan, isu PKI, komunis jg lenyap, sampe pendirian patung Yuri Gagarin (kosmonot Soviet, penerima Orde Lenin dgn gambar palu arit) tidak ada yg demo, atau karena yang meresmikan Anies?” ujarnya, dikutip dari @gunromli di Jakarta, Senin, 15 Maret 2021.

Ia membandingkan apabila yang meresmikan Jokowi atau Ganjar, menurutnya, pasti akan didemo oleh masyarakat mengingat sejak awal menjabat sebagai presiden, sosok Jokowi sering difitnah sebagai PKI dan/atau antek komunis. 

“Coba yg resmikan Jokowi atau Ganjar, Monaslimin akan demo berjilid-jilid,” tuturnya.

Patung Yuri Gagarin diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota, DKI Jakarta bersama Wakil Menteri Luar Negeri RI Mahendra Siregar, dan Dubes Federasi Rusia Lyudmila Vorobieva.

Dikutip dari website resmi Kementerian Luar Negeri, peresmian patung ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan peringatan 70 Tahun hubungan diplomatik antara Indonesia-Rusia yang telah dimulai di awal 2020 lalu.

 

Laporan: Bagas R

Editor : Bagas R

Berita Terkait

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Top