Hapus HET Minyak Goreng, Rocky Gerung: Jokowi Licik dan Pro Oligarki | Pranusa.ID

Hapus HET Minyak Goreng, Rocky Gerung: Jokowi Licik dan Pro Oligarki


FOTO: Tokoh oposisi dan pengamat politik, Rocky Gerung

PRANUSA.ID– Pengamat politik Rocky Gerung menuding Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertindak licik karena menghapus harga eceran tertinggi (HET) untuk minyak goreng. Ia pun menuduh kebijakan tersebut merupakan bukti bahwa Jokowi lebih memilih layani kartel minyak goreng ketimbang rakyat.

Padahal, menurut Rocky, hukum ekonomi yang berkaitan dengan HET minyak goreng curah tersebut tidak bisa dihalangi oleh regulasi yang diatur pemerintah.

“Ya itu cara yang sangat licik sebetulnya yang dipakai oleh Presiden Jokowi karena seharusnya dia tahu harga tidak bisa didikte aturan, karena ini kan komoditas Internasional,” ungkap Rocky Gerung.

Oleh karena itu, ia juga menganggap bahwa Jokowi tidak lagi melayani rakyat terkait komoditi tersebut melainkan kartel minyak goreng dan Crude Palm Oil (CPO).

“Presiden bukan lagi melayani rakyat soal minyak goreng, tapi melayani kartel minyak goreng dan CPO. Jadi Presiden paham cara melayani oligarki, begitu kira-kira,” imbuh Rocky.

Rocky menilai bahwa kebijakan yang dikeluarkan Presiden Jokowi dirasa tidak lagi memihak pada rakyat dan cenderung melayani oligarki.

“Jadi Presiden bicara apa saja akhirnya dia mesti melayani pasar, kan itu dasarnya. Jadi enggak ada gunanya basa-basi nasionalisme, utamakan konsumsi dalam negeri,” tutupnya.

 

Laporan: Bagas R

Editor: Jessica C. Ivanny

Berita Terkait

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Top