Di Kabupaten Sanggau, Orang Muda Katolik Ikut Menjaga Salat Idul Adha
PRANUSA.ID- Orang muda katolik (OMK) Paroki Santo Paulus Kecamatan Sekayam, daerah perbatasan Indonesia-Malaysia, wilayah Sanggau Kalimantan Barat ikut terlibat bersama petugas keamanan untuk memastikan rasa aman dan nyaman umat Islam yang sedang melaksanakan Salat Idul Adha 1441 H di Masjid besar At Taqwa daerah setempat.
“Kami di perbatasan baik di Entikong maupun Sekayam hidup beragama dan berdampingan, karena itu kita harus menjaga toleransi antara umat beragama,” kata salah satu OMK Sekayam, Kristina Meisy Andini Putri, di Sekayam, Sanggau, Jumat, 31 Juli 2020 dilansir dari Antara.
Menurut Putri, kegiatan menjaga keamanan saat Salat Id menjadi tradisi tahunan di perbatasan.
Hal yang sama juga dilakukan oleh remaja masjid di Sekayam terutama dari Masjid Besar At Taqwa dimana mereka sering terlibat mengamankan pelaksanaan ibadah di gereja seperti saat Natal.
“Kebersamaan itu sudah berlangsung lama untuk menjaga dan membina toleransi antar umat beragama,” jelas Putri.
Ketua Pengurus Masjid Besar At Taqwa, Ustadz Santoso turut mempertegas bahwa selama ini toleransi antarumat beragama di perbatasan sudah sangat baik.
Ketika hari besar keagamaan baik itu Natal dan Idul Fitri antar umat beragama saling mengunjungi untuk meningkatkan rasa kebersamaan.
“Tadi pada saat pelaksanaan sholat Id Idul Adha sejumlah saudara kita dari OMK St Paulus juga terlibat langsung mengamankan sekitar rumah ibadah bersama petugas dari Polri dan TNI, tentu itu sebagai bentuk kerja sama untuk menjaga toleransi antara umat beragama di perbatasan,” ujar Santoso.
Dijelaskan Santoso bahwa pelaksanaan salat Idul Adha di perbatasan juga tetap mengedepankan protokoler kesehatan untuk memutus penyebaran COVID-19.
(KRIS/PRANUSA)