Tak Diundang Upacara HUT Pemda Bengkayang ke 25, Pemuda Dayak Bengkayang: Kami Seperti Anak Tiri | Pranusa.ID

Tak Diundang Upacara HUT Pemda Bengkayang ke 25, Pemuda Dayak Bengkayang: Kami Seperti Anak Tiri


Dokumentasi Upacara HUT Pemda Bengkayang Tahun 2024.

Laporan: Srilinus Lino | Editor: Bagas R.

PRANUSA.ID– Pemuda Dayak Kabupaten Bengkayang menyesalkan tak diundangnya unsur organisasi pemuda dalam kegiatan upacara bendera pada peringatan HUT Pemda Bengkayang ke-25 Tahun 2024 di halaman Kantor Bupati Bengkayang.

Pemuda Dayak menyampaikan kekesalannya ini dilatar belakangi oleh Undang-undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan.

“Dimana dalam pembukaan undang-undang tersebut dijelaskan bahwa dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia sejak perintisan pergerakan kebangsaan Indonesia, pemuda berperan aktif sebagai ujung tombak dalam mengantarkan bangsa dan negara Indonesia yang merdeka, bersatu, dan berdaulat, dan dalam pembauran,” kata Ketua Pemuda Dayak Kabupaten Bengkayang, Ryan Agus Jasmanto, di Bengkayang, Minggu 28 April 2024.

“Dan pembangunan bangsa pemuda mempunyai fungsi dan peran yang sangat strategis sehingga perlu dikembangkan potensi dan perannya melalui penyadaran, pemberdayaan, dan pengembangan sebagai bagian dari pembangunan nasional,” sambungnya.

Atas dasar hal tersebut, Pemuda Dayak merasa terpanggil dalam rangka membangun khususnya Kabupaten Bengkayang.

“Namun saat ini kami merasa menjadi anak tiri di Kabupaten Bengkayang. Secara historis dalam pemekaran Pemda Bengkayang dari Pemda Sambas, tokoh Dayak sangat berperan dalam prosesnya terutama kaum muda Dayak saat ituitu,” terangnya.

Menurut Ryan, seharusnya Pemda Bengkayang perlu mempertimbangkan hal-hal yang berkaitan dengan semangat tersebut. Contohnya mengundang tokoh pemuda terutama Pemuda Dayak dalam berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemda Bengkayang.

“Ini sebagai upaya untuk merangkul pemuda untuk bisa lebih semangat dalam bersama-sama membangun Kabupaten Bengkayang dalam berbagai aspek baik SDM maupun SDA yang ada di Kabupaten Bengkayang. Sebagai catatan sudah 3 tahun berturut-turut pemuda Dayak tidak pernah diundang dalam kegiatan dimaksud,” jelasnya.

Pada kesempatan ini, Pemuda Dayak berharap agar ke depan kepala daerah yang terpilih dari ajang pesta demokrasi tahun 2024 bisa mempertimbangkan lebih baik lagi untuk bisa berkolaborasi dengan semua unsur pemuda terutama Pemuda Dayak dalam pembangunan di segala bidang.

“Pada akhirnya atas nama Pemuda Dayak Kabupaten Bengkayang mengucapkan selamat Hari Ulang Tahun Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkayang ke-25 tahun 2024. Semoga Kabupaten Bengkayang semakin maju,” pungkasnya.

Berita Terkait

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Top