Wujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi, PMKRI Pontianak Selenggarakan Kegiatan Kemah Kerja Sosial
PRANUSA.ID– Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) mengadakan kegiatan Kemah Kerja Sosial selama 7 hari di daerah pedalaman tepatnya di Dusun Gaduh, Desa Tapakng, Kec. Sompak, Kab. Landak.
Kegiatan Kemah Kerja Sosial merupakan bentuk perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat dan juga merupakan gerakan nyata untuk gereja dan tanah air kepada sesama umat Katolik dalam perwujudan Pro Ecclesia Et Patria.
Dalam kegiatan ini Panitia Kemah Kerja Sosial mengadakan sejumlah kegiatan yaitu Bakti Sosial (renovasi gereja, pembuatan plang nama gereja, pembuatan plang dusun, dan nomor rumah), Doa Rosario, permainan rakyat dan olahraga bersama, dan paling utama yaitu Kegiatan Live In yang merupakan kegiatan dirancang untuk mengetahui dan menghargai makna kehidupan yang dilakukan dengan cara tinggal di rumah-rumah penduduk.
Ketua Panitia Kemah Kerja Sosial Leo Nardus Resadi, mengatakan kegiatan ini sengaja dilaksanakan di daerah yang jauh dari jangkauan dengan jarak tempuh kurang lebih enam jam perjalanan dari Pontianak ke Dusun Gaduh, Desa Tapangk Kecamatan Sompak, Kabupaten Landak.
“Tiga puluh mahasiswa dari berbagai universitas ikut berpartisipasi sebagai panitia maupun peserta dalam menyukseskan kegiatan ini,” ujarnya.
Ketua Presidium PMKRI Cabang Pontianak saudara Mikhael Tae, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan program unggulan dari Dewan Pimpinan Cabang PMKRI Cabang Pontianak periode 2023-2024 selain dengan program Kaderisasi formal berjenjang PMKRI seperti MPAB, MABIM dan LKK.
“Kegiatan ini memang benar-benar harus diperjuangkan dan dilaksanakan karena kegiatan ini sepenuhnya melibatkan masyarakat, pemerintah daerah dan paroki setempat,” tandasnya.
Ia berharap semoga kegiatan ini membawa berkat serta hal positif terutama kepada rekan-rekan mahasiswa, dan secara khusus kepada masyarakat dusun Gaduh, desa Tapangk, kec. Sompak, kab. Bengkayang.
Laporan: Josheria
Editor: Bagas R.
