Dua Orang Positif Terinfeksi Virus Corona di Inggris | Pranusa.ID

Dua Orang Positif Terinfeksi Virus Corona di Inggris


(Gambar: liputan6.com)

 

PRANUSA.ID — Merebaknya virus corona yang sampai saat ini vaksinnya masih belum ditemukan membuat dunia ditutupi kegelisahan dan kian siaga.

Pertama kali, virus tersebut ditemukan di Kota Wuhan, yaitu ibu kota Provinsi Hubei, China. Virus tersebut diketahui berasal dari Pasar Seafood Huanan yang menjual hewan liar.

Di negara tersebut, virus yang mirip Sindrom Pernapasan Akut Parah (SARS) sudah menginfeksi lebih dari 9.000 orang dan memakan 213 korban jiwa sejak pertama kali tercatat pada Desember 2019.

Dilansir dari CNN, Jumat (31/1/2020), virus corona juga sudah menginfeksi dua orang di negara Inggris. Kasus ini sendiri merupakan kasus virus corona pertama yang diumumkan oleh otoritas kesehatan Inggris.

Positif terinfeksi virus corona, dua orang yang merupakan keluarga saat ini sudah mendapat penanganan lebih lanjut di Dinas Kesehatan Nasional (NHS), kawasan barat laut, Inggris.

Dengan begitu, jumlah negara yang terjangkit virus corona sudah mencapai 22 negara di dunia (sudah termasuk China).

Profesor Chris Witty menuturkan bahwa sebenarnya kebijakan untuk mencegah patogen dengan kode 2019-nCov sudah dipertimbangkan, apalagi jika sampai patogen tersebut merebak di negaranya.

Dikutip dari AFP, untuk siaga dalam menghadapi segala kemungkinan, pihak Chris sudah bekerja sama dengan Badan Kesehatan Dunia (WHO) dan komunitas internasional.

Status darurat dunia telah diumumkan oleh WHO melalui Direktur Jenderal Tedros Adhanom Ghebreyesus. Oleh karena itu, untuk memerangi virus secara global, dalam konferensi pers di Jenewa, Swiss, Tedros mengatakan status WHO dinaikkan.

Sementara itu, Chris juga tetap akan menggerakkan pihaknya untuk mengidentifikasi siapa saja yang bersama dengan dua orang positif virus corona tersebut untuk mengantisipasi perluasan jangkitan virus.

 

 

 

 

 

 

Penulis: Cornelia

Berita Terkait

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Top