Ibas Yudhoyono Ingatkan Dana Bansos Jangan Dikorupsi
PRANUSA.ID– Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono atau yang biasa disapa Ibas mengaku prihatin dengan kondisi pandemi COVID-19 yang masih melanda masyarakat Indonesia.
Menurutnya, masa pandemi ini tidak hanya berdampak pada kesehatan saja, melainkan juga berdampak pada sektor perekonomian rakyat.
Hal tersebut Ibas sampaikan ketika menyerahkan bantuan 2.000 paket sembako untuk Dapil Jawa Timur VII secara virtual, Selasa (27/7/2021).
Dalam kesempatan itu, Ibas menegaskan bahwa partai Demokrat akan selalu mengingatkan pemerintah agar penyaluran bantuan sosial (bansos) bisa tepat sasaran.
“Kulo, Edhie Baskoro Yudhoyono sebagai anggota DPR RI Partai Demokrat dari Dapil Jatim VII selalu mengingatkan pemerintah untuk terus memperhatikan masyarakat di mana pun, termasuk yang ada di Kabupaten Pacitan. Bantuan pemerintah secara langsung sangat dibutuhkan,” jelas Ibas.
Ia pun mengingatkan pemerintah agar dana bansos dibagikan sesuai data dan tidak boleh dikorupsi.
“Oleh karenanya, bantuan untuk masyarakat terdampak harus tersalurkan tepat sasaran, sesuai data, ojo ngapusi lan ojo dikorupsi (jangan bohong, jangan dikorupsi),” imbuhnya.
Terkait aktivitasnya di dapil, putra dari Susilo Bambang Yudhoyono ini mengaku rindu untuk bertemu langsung dengan masyarakat. Namun, karena kondisi sekarang, ia hanya bisa berjumpa via virtual.
“Meskipun demikian, dalam kesederhanaan dan sapaan saya secara virtual ini, izinkan saya Edhie Baskoro Yudhoyono mempersembahkan program kawalan 2.000 bantuan sembako rakyat di Kabupaten Pacitan. Insyaallah bermanfaat dan dapat meringankan beban biaya kehidupan,” ungkapnya.
Laporan: Bagas R
Editor: Jessica C. Ivanny