Amien Rais Sebut Banyak Menteri Tak Paham Kehidupan Rakyat | Pranusa.ID

Amien Rais Sebut Banyak Menteri Tak Paham Kehidupan Rakyat


Politikus senior PAN Amien Rais. (ANTARA)

PRANUSA.ID — Politikus senior Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais menilai banyak menteri di Kabinet Indonesia Maju tidak begitu memahami kehidupan rakyat Indonesia. Menurutnya, itu adalah salah satu kelemahan pemerintahan Joko Widodo-Ma’ruf Amin.

Hal itu disampaikannya dalam wawancara di akun Instagram @amienraisofficial terkait ancaman Presiden Joko Widodo atau Jokowi soal reshuffle kabinet beberapa waktu lalu.

“Saya melihat kelemahan dari kabinet Jokowi yang sekarang ini, di periode keduanya, itu memang banyak menteri-menteri itu yang saya kira, maaf ya, tidak begitu paham dengan kehidupan rakyat yang kembang kempis, yang betul-betul kehidupannya itu sangat berat,” kata Amien, Jumat (3/7/2020).

Dia menilai banyak menteri Jokowi yang terbiasa hidup dengan kemewahan sehingga sulit memahami kondisi rakyat. “Mereka itu kan kehidupannya seperti di angkasa luar ya, selalu enak ya, di zona comfort, istilahnya orang sekarang itu,” ujar dia.

Hal ini yang kemudian membuat banyak menteri Jokowi kesulitan untuk mementingkan kepentingan bangsa dan rakyat diatas kepentingan pribadinya.

“Tiba-tiba direkrut jadi menteri-menteri yang mestinya mementingkan kepentingan bangsanya, rakyatnya lebih dahulu, dari kepentingan dirinya sendiri. Nah, saya lihat itu tidak terjadi,” imbuh Amien.

Meski begitu, dia berharap pemerintahan Jokowi tidak rontok sebelum tahun 2024. Untuk itu, dia berpesan agar Jokowi dapat memilih orang-orang yang tepat dengan watak kerakyatan mendalam dan paham bahwa jabatan menteri bukan untuk memperkaya diri jika akan melakukan reshuffle kabinet.

Presiden Joko Widodo pada 18 Juni lalu memang menyampaikan ancaman reshuffle kabinet di hadapan para menteri Kabinet Indonesia Maju dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta.

Namun, informasi tersebut baru terungkap dalam video yang ditayangkan akun YouTube Sekretariat Presiden pada Minggu (28/6/2020).

(Cornelia)

Berita Terkait

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Top